Wednesday, 30 July 2014

Puasa Syawal

Salah satu dari pintu-pintu kebaikan adalah melakukan puasa.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

أَلَا أَدُلُّكَ عَلَى أَبْوَابِ الْخَيْرِ؟ الصَّوْمُ جُنَّةٌ

Maukah aku tunjukkan padamu pintu-pintu kebaikan? Puasa adalah perisai, …” (HR. Tirmidzi, hadits ini hasan shohih)

Kenapa ketika puasa Ramadhan ditambah 6 hari puasa bln Syawal bagaikan puasa setahun?
Kuncinya adalah Hadist Qudsi:
Puasa Syawal
يقول الله عز وجل; "من جاء بالحسنة فله عشر أمثالها".
Allooh berfirman; "Siapa saja melakukan kebaikan, maka dia berhak mendapatkan sepuluh kali lipatnya"
Jadi ketika puasa bln Ramadhan = 1 bulan(29/30) X 10 = 10 bln. Puasa 6 hari X 10 = 60 hari (2 bln). Total 10 bln + 2 bln = 12 bln (setahun).
Marilah bonus ini jangan disia-siakan. Meski saya sendiri blm puasa Syawal karena takut mengecewakan tuan rumah ketika saya menolak hidangannya. Takut dibilang riya'. Takut ga kuat silaturrahmi. Tapi ketakutan tersebut adalah MODUUS aja. Alasan utamanya adalah eman-eman kalo ga bisa merasakan jajan lebaran yg munculnya setahun sekali, he..he..
 

 Dari Abu Ayyub al-Anshari radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

Barangsiapa yang berpuasa (di bulan) Ramadhan, kemudian dia mengikutkannya dengan (puasa sunnah) enam hari di bulan Syawwal, maka (dia akan mendapatkan pahala) seperti puasa setahun penuh.”(H.R muslim)

 Hadits yang agung ini menunjukkan keutamaan puasa sunnah enam hari di bulan Syawal, yang ini termasuk karunia agung dari Allah kepada hamba-hamba-Nya, dengan kemudahan mendapatkan pahala puasa setahun penuh tanpa adanya kesulitan yang berarti
Semoga sebelum Syawal berlalu, kita bisa berpuasa. Khususnya yg punya hutang puasa Ramadlan.

0 comments:

Post a Comment